Liquid AI Howto
Liquid AI adalah perusahaan spin-off MIT yang mengembangkan Model Fondasi Cair (LFM) yang inovatif menggunakan arsitektur non-transformer untuk mencapai kinerja AI yang mutakhir dengan jejak memori yang lebih kecil dan inferensi yang lebih efisien.
Lihat Lebih BanyakCara Menggunakan Liquid AI
Catatan: Akses Terbatas Saat Ini: Berdasarkan informasi yang tersedia, model Liquid AI belum dapat diakses secara publik. Pengguna hanya dapat mengaksesnya melalui platform tertentu seperti taman bermain inferensi Liquid, Lambda Chat, atau Perplexity AI.
Tunggu Peluncuran Resmi: Perusahaan merencanakan acara peluncuran pada 23 Oktober di MIT Kresge di Cambridge di mana mereka akan membahas LFM dan aplikasi di berbagai industri.
Pantau Pembaruan Pengembangan: Liquid AI berencana untuk merilis serangkaian posting blog teknis menjelang acara peluncuran produk untuk memberikan lebih banyak detail tentang penggunaan teknologi mereka.
Pertimbangkan Solusi Perusahaan: Liquid AI berencana untuk menyediakan infrastruktur AI di tempat dan pribadi untuk pelanggan perusahaan, bersama dengan platform untuk membangun model kustom. Organisasi yang berminat harus menghubungi Liquid AI secara langsung.
Ikut Berpartisipasi dalam Pengujian: Perusahaan mendorong pengguna untuk berpartisipasi dalam upaya red-teaming untuk menguji dan meningkatkan model mereka. Pengguna yang berminat dapat menghubungi untuk bergabung dalam inisiatif pengujian ini.
FAQ Liquid AI
Liquid AI adalah perusahaan spin-off MIT yang membangun sistem AI umum yang mampu dan efisien menggunakan generasi model baru yang disebut Liquid Foundation Models (LFMs), yang merupakan model AI berbasis non-transformer.
Tren Traffic Bulanan Liquid AI
Liquid AI mengalami penurunan sebesar 17,8% dalam jumlah kunjungan, mencapai 47,9 ribu kunjungan. Meskipun baru-baru ini meluncurkan model Hyena Edge dan mendapatkan pendanaan yang signifikan, penurunan ini menunjukkan bahwa pembaruan tersebut mungkin belum berhasil meningkatkan keterlibatan pengguna. Situasi persaingan, dengan model AI lain yang semakin populer, mungkin juga menjadi salah satu faktor penyebabnya.
Lihat riwayat traffic
Artikel Terkait
Lihat Selengkapnya